Bupati Bogor Bersama Forkopimda Ikuti Rakor Evaluasi PPKM Jawa Bali Bersama Menko Marves Secara Daring
CIBINONG-Bupati Bogor, Ade Yasin bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor ikuti Rapat Koordinasi Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa Bali secara virtual dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI, Luhut Binsar Pandjaitan secara virtual di Aula Bawah Pendopo Bupati Bogor, Selasa (14/9).
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan melalui virtual mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi untuk kasus konfirmasi positif terus mengalami penurunan bahkan dibandingkan antara negara Singapura dengan Jakarta, Jakarta lebih baik, kasus baru di Jakarta hanya 190 per hari sedangkan singapura mencapai 600 kasus per hari.
“Tetapi untuk vaksinasi kita masih harus diperbaiki baik vaksinasi dosis 1 maupun 2, harus terus ditingkatkan, untuk penurunan kasus sudah cukup baik tetapi kehati-hatian sangat diperlukan,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk rasio kontak erat juga menurun di angka 5% itu merupakan hasil dari kerja keras, akan tetapi beberapa daerah perlu diwaspadai seperti Sukoharjo, Semarang dan Tegal. Untuk itu ia meminta agar para Bupati, Gubernur, Dandim dan Polres untuk terus waspada dan ketat Protokol Kesehatan agar tidak kendor.
“Saat ini vaksinasi baru mencapai 35,27% saya mohon perhatikan masalah ini,” ungkapnya.
Lanjut Menko Marves, berdasarkan hasil skrining aplikasi peduli lindungi baru 13%. Dirinya meminta agar setiap tempat atau pengelola yang memberlakukan syarat aplikasi peduli lindungi harus ada skrining, area khusus untuk di testing antigen.
“Kalau di testing positif maka dijemput tim BNPB untuk dikarantina di daerah masing-masing. Ini salah satu yang saya minta minggu ini untuk para Pangdam, Kapolda segera lakukan itu. Karena ini usulan Presiden RI tujuannya untuk menyelamatkan kita semua supaya jangan ada klaster baru lagi,” pintanya.
Berkaitan dengan relaksasi pengetatan PPKM mulai 14-20 September, agar tetap gencar vaksinasi dan kehati-hatian Protokol Kesehatan. Berdasarkan Instruksi Mendagri bahwa pembukaan bioskop 50% dari kapasitas ruangan khusus bagi daerah level 1, 2, 3 dengan Protokol Kesehatan yang ketat.
“Untuk daerah selain zona hijau tolong para Bupati dan Walikota perhatikan ini,” tegasnya.
Untuk wisata penerapan ganjil genap dilakukan dari Jumat siang tujuan untuk mengurangi trafic sedangkan aplikasi peduli lindungi tetap diberlakukan di daerah level 2 dan 3. Transisi menuju endemik dirinya meminta agar Tempat Isolasi Terpadu (Isoter) satu langkah bagus untuk mengurangi penyebaran.
Tambah Menko Marves, dirinya akan terus meningkatkan vaksinasi hingga mencapai 70% karena untuk mengendalikan pandemi dan strategi hidup berdampingan dengan Covid-19 adalah minimal 70% dari jumlah populasi masyarakat sudah tervaksin.
“70% minimal dosis 2 vaksinasi harus dicapai, kewajiban peduli lindungi dan ketat Protokol Kesehatan dengan 3M,” imbuhnya.