BOGOR- Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan hadiri talkshow kostratani dalam Acara Ngobrol Asyik Penyuluh On The Spot di Aula Distanhorbun Kabupaten Bogor, Sindang Barang Bogor, Selasa (21/12). Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan bahwa Kabupaten Bogor mempunyai luas wilayah 2.966 Km2 (298.838 ha) terdiri dari 40 kecamatan, 416 desa dan 19 kelurahan, jumlah penduduk 5,4 juta jiwa dengan pertumbuhan populasi 2,51% luas lahan pertanian sawah : 46.559 hektar dan non sawah : 9.964 hektar, dengan jumlah petani ada 90.000 orang, kelompok tani 2.245 kelompok. Untuk komoditas unggulan pertanian Kabupaten Bogor pertama, padi dengan produksi mencapai 477.255 ton, kedua hortikultura, dan ketiga perkebunan. “Untuk program pemberdayaan masyarakat yang telah dilakukan di masa pandemi terutama untuk petani/ kelompok tani yakni gerakan bela beli beras petani Bogor (beras Carita Makmur) sebanyak 850 ton tahun 2021 dengan target tahun 2022 sebanyak 875 ton. Penerbitan Kartu Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) sebanyak 5.000 hektare, serta pemberian kartu tani kepada 90.000 petani dan bantuan sarana produksi seperti, benih/bibit padi, sayuran, palawija dan tanaman kopi, pupuk seperti pupuk organik dan anorganik, dan alat mesin pertanian berupa hand tractor, power treser dan lainnya,” jelas Iwan Setiawan. Sebagai informasi, tambah Wabup Iwan, saat ini jumlah petani yang sudah bergabung ada 65 petani di tiga lokasi kaitan dengan Program Makmur, yakni di Kecamatan Jonggol 42 petani, Kecamatan Tanjungsari sebanyak 14 petani dengan luas pertanian 24 hektar, dan Kecamatan Cariu ada 9 petani dengan luas pertanian 10,7 hektar. “Dukungan kami, Pemkab Bogor untuk mewujudkan Program Makmur, kami telah melakukan berbagai upaya melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan seperti fasilitasi pertemuan dengan off taker, meningkatkan kapasitas SDM petani melalui pelatihan, bimtek, sekolah lapang dan sebagainya,” tandasnya.