CIBINONG- Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin besama Kapolres Bogor AKBP Iman Immanudin dan Dandim 0621 Kabupaten Bogor Letkol Kav. Gan Gan Rusgandara dampingi Danrem 061/Suryakancana Kodam III Siliwangi Brigjen TNI Rudy Saladin lakukan kunjunga kerja ke Makodim 0621 Kabupaten Bogor, Rabu (8/6/2022), dalam rangka memberikan arahan sekaligus perkenalan diri dengan para anggota Kodim 0621 Kabupaten Bogor agar lebih sinergi dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Sejak Brigjen TNI Rudy Saladin dilantik sebagai Danrem 061/Suryakancana Kodam III Siliwangi menggantikan Brigjen TNI Achmad Fauzi pada 18 Februari 2022 lalu. Dirinya belum pernah menyambangi Kodim 0621 Kabupaten Bogor, dan kegiatan kali ini menjadi kunjungan perdananya ke Kodim 0621 dan Pemerintah Kabupaten Bogor Dalam kunjungan kerja kali ini Danrem 061/Suryakancana Kodam III Siliwangi Brigjen TNI Rudy Saladin memberikan arahan kepada seluruh anggota Kodim 0621 Kabupaten Bogor beserta seluruh Persatuan Istri TNI (Persit) Kodim 0621, mengenai pentingnya menjaga kekompakan, sinergitas, kesehatan juga keselamatan dalam menjalankan tugas. “Kesehatan dan keselamatan ini hal yang sangat penting untuk diperhatikan, kabar kedukaan, kesehatan dan kemalangan akibat masalah kesehatan dan kecelakaan. Untuk itu saya mengajak seluruh anggota agar selalu memprioritaskan kesehatan dengan rutin melakukan medical chek up secara rutin, serta selalu menjaga keselamatan dengan berhati-hati saat berkendara atau berlalu lintas,” ungkap Brigjen TNI Rudy Saladin. Ia juga menghimbau kepada para anggota TNI yang akan memasuki masa purnabakti untuk segera mempersiapkan diri, agar bisa beradaptasi menjalankan kegiatan pasca purnabakti, sehingga mempunyai bekal dan tetap produktif di masa pensiun nanti. Lanjut Brigjen TNI Rudy Saladin menambahkan, regenerasi keanggotaan TNI ini penting untuk menggantikan mereka yang sudah memasuki masa purnabakti. Untuk itu dirinya juga meminta kepada anggota calon TNI untuk mempersiapkan diri agar bisa menjadi generasi penerus kesatuan TNI yang berkualitas dan kompeten. “Maka rekrutmen ini harus dilaksanakan secara profesional dan selektif agar mereka yang lolos adalah calon TNI dengan kualitas yang mumpuni,” tandasnya.