Cibinong – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Bogor menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI sebagai forum strategis untuk mengevaluasi kinerja organisasi, menyusun arah program kerja, serta memilih kepengurusan baru periode 2025–2030, yang berlangsung di Aula Baznas Kabupaten Bogor, Kamis (18/12/2025).
Ketua DMI Kabupaten Bogor, Irwan Kurniawan, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya Musda VI sebagai momentum penting untuk memperkuat peran masjid dalam pembangunan umat dan masyarakat.
“Musda menjadi sarana konsolidasi dan evaluasi untuk meningkatkan peran strategis masjid, tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan, sosial, dan pemberdayaan ekonomi umat,” ungkap Irwan.
Ia juga menyampaikan berbagai capaian dan prestasi yang telah diraih oleh kader dan binaan DMI Kabupaten Bogor, termasuk prestasi di tingkat Jawa Barat hingga nasional. Menurutnya, hal tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten Bogor memiliki potensi besar yang perlu terus dikembangkan.
Lebih lanjut, Irwan mengapresiasi dukungan Bupati Bogor Rudy Susmanto terhadap program-program kemasyarakatan, khususnya yang berkaitan dengan kesejahteraan umat dan penguatan peran masjid. Ia mencontohkan berbagai program perlindungan sosial dan bantuan yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
“Sinergi antara DMI dan Pemerintah Kabupaten Bogor menjadi kunci dalam mewujudkan masyarakat yang religius, sejahtera, dan berdaya. Dukungan pemerintah daerah sangat kami rasakan dan patut kita syukuri bersama,” tambahnya.
Musda VI DMI Kabupaten Bogor diharapkan dapat menghasilkan kepengurusan yang solid serta program kerja yang inovatif dan berkelanjutan, guna memperkuat kontribusi masjid dalam pembangunan sumber daya manusia dan kehidupan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Bogor.
Selanjutnya, Mewakili Bupati Bogor, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Kabupaten Bogor, Zaenal Ashari, menyampaikan, Musyawarah Daerah merupakan forum strategis bagi organisasi untuk melakukan evaluasi, menyusun program kerja, serta memilih kepengurusan yang mampu membawa organisasi semakin maju dan profesional.
“Musyawarah Daerah DMI diharapkan dapat melahirkan kepengurusan yang solid dan amanah, guna mewujudkan masjid sebagai pusat persatuan dan pemberdayaan umat Islam yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan, kemakmuran masjid tidak hanya berkaitan dengan aktivitas ibadah, tetapi juga peran sosial kemasyarakatan. Masjid diharapkan menjadi ruang yang ramah bagi seluruh kalangan, serta mampu berkontribusi dalam pendidikan, penguatan nilai keagamaan, mitigasi bencana, dan pelestarian lingkungan.
“Pemerintah Kabupaten Bogor berharap DMI dapat terus menjadi mitra strategis dalam membina umat, menjadikan masjid sebagai pusat edukasi, pusat mitigasi bencana, serta mendorong kepedulian terhadap pelestarian lingkungan,” tambahnya.
Zaenal menegaskan, Bupati Bogor juga menyampaikan apresiasi kepada pengurus DMI Kabupaten Bogor periode 2020–2025 atas dedikasi dan kontribusinya dalam membina serta memakmurkan masjid di Kabupaten Bogor.
"Serta berharap Musda VI dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan terbaik bagi kemajuan umat," imbuhnya.