CIBINONG-Untuk mengatasi tiga permasalahan yakni, pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran Bupati Bogor Ade Yasin menegaskan, pembangunan daerah tahun 2022 fokus pada pencapaian target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi. Hal ini ditegaskan Bupati pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2022 dihadiri juga Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor di Gedung Serbaguna I Sekretariat Daerah, Rabu (31/3).
“Kepada seluruh Perangkat Daerah, saya perintahkan agar program kegiatan tahun 2022 fokus pada pencapaian target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi serta dikaitkan pada tiga permasalahan saat ini yaitu pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran,” tandas Ade Yasin.
Menurut Ade, tidak ada lagi pembagian anggaran secara merata untuk semua dinas. Keterbatasan anggaran harus menjadi perhatian bersama agar cermat dalam menetapkan prioritas pengalokasian anggaran. Perangkat Daerah harus memperhatikan target kinerjanya masing-masing agar dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan secara agregat.
“Saya perintahkan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk mengawal fokus program prioritas dengan mengklasterkan berbagai program kegiatan perangkat daerah berdasarkan target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi, dan harus secara nyata menjawab terhadap tiga permasalahan yaitu pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran,” ujarnya.
Upaya percepatan pemulihan ekonomi akan terasa berat apabila setiap sektor bekerja sendiri-sendiri. Oleh sebab itu seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan harus berkolaborasi, mengerahkan segala daya upaya termasuk fokus mengalokasikan minimal 75 persen alokasi belanja daerah di luar gaji dan tunjangan.
“Realisasikan prioritas pembangunan daerah tahun 2022, secara terpadu dan bersinergi antar bidang, baik ekonomi, sosial dan infrastruktur. Saya tekankan agar perencanaan program kegiatan tahun 2022 betul-betul fokus pada hal yang esensial, sesuai skala prioritas untuk menyelesaikan target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi,” tegasnya.
Musrenbang RKPD tahun 2022 dilakukan juga secara virtual, dihadiri para kepala lembaga dan instansi vertikal di Kabupaten Bogor, para Kepala Perangkat Daerah se-Kabupaten Bogor, para Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Bogor, Rektor Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta, para ketua organisasi, himpunan, asosiasi, lembaga, ikatan di wilayah Kabupaten Bogor, para pimpinan BUMN dan BUMD di Kabupaten Bogor, pimpinan perusahaan di Kabupaten Bogor, pimpinan perbankan wilayah kerja Kabupaten Bogor.
Pembangunan Daerah Tahun 2022 Fokus Pada Pencapaian Target Pancakarsa dan Percepatan Pemulihan Ekonomi
31-03-2021
7
CIBINONG-Untuk mengatasi tiga permasalahan yakni, pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran Bupati Bogor Ade Yasin menegaskan, pembangunan daerah tahun 2022 fokus pada pencapaian target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi. Hal ini ditegaskan Bupati pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2022 dihadiri juga Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor di Gedung Serbaguna I Sekretariat Daerah, Rabu (31/3).
“Kepada seluruh Perangkat Daerah, saya perintahkan agar program kegiatan tahun 2022 fokus pada pencapaian target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi serta dikaitkan pada tiga permasalahan saat ini yaitu pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran,” tandas Ade Yasin.
Menurut Ade, tidak ada lagi pembagian anggaran secara merata untuk semua dinas. Keterbatasan anggaran harus menjadi perhatian bersama agar cermat dalam menetapkan prioritas pengalokasian anggaran. Perangkat Daerah harus memperhatikan target kinerjanya masing-masing agar dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan secara agregat.
“Saya perintahkan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk mengawal fokus program prioritas dengan mengklasterkan berbagai program kegiatan perangkat daerah berdasarkan target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi, dan harus secara nyata menjawab terhadap tiga permasalahan yaitu pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan penggangguran,” ujarnya.
Upaya percepatan pemulihan ekonomi akan terasa berat apabila setiap sektor bekerja sendiri-sendiri. Oleh sebab itu seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan harus berkolaborasi, mengerahkan segala daya upaya termasuk fokus mengalokasikan minimal 75 persen alokasi belanja daerah di luar gaji dan tunjangan.
“Realisasikan prioritas pembangunan daerah tahun 2022, secara terpadu dan bersinergi antar bidang, baik ekonomi, sosial dan infrastruktur. Saya tekankan agar perencanaan program kegiatan tahun 2022 betul-betul fokus pada hal yang esensial, sesuai skala prioritas untuk menyelesaikan target Pancakarsa dan percepatan pemulihan ekonomi,” tegasnya.
Musrenbang RKPD tahun 2022 dilakukan juga secara virtual, dihadiri para kepala lembaga dan instansi vertikal di Kabupaten Bogor, para Kepala Perangkat Daerah se-Kabupaten Bogor, para Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Bogor, Rektor Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta, para ketua organisasi, himpunan, asosiasi, lembaga, ikatan di wilayah Kabupaten Bogor, para pimpinan BUMN dan BUMD di Kabupaten Bogor, pimpinan perusahaan di Kabupaten Bogor, pimpinan perbankan wilayah kerja Kabupaten Bogor.