Kunjungi Anak Korban Kekerasan, Ade Yasin Minta Masyarakat Aktif Laporkan Bila Ada Kejadian KDRT
11-04-2022
18
BOJONGGEDE-Bupati Bogor, Ade Yasin mengunjungi anak berinisial R usia delapan tahun yang menjadi korban kekerasan ayahnya sendiri, di Kecamatan Bojonggede, Ahad, (10/4). Ade Yasin mengajak masyarakat untuk berperan aktif melaporkan kejadian Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) bila terjadi di lingkungannya.
Bupati Bogor, Ade Yasin didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Diskominfo, Kepala Dinsos Camat dan Kapolsek Bojonggede, Kepala Desa setempat, perwakilan Dinas Kesehatan serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor melihat langsung kondisi terkini anak yang kini sudah dalam keadaan baik sekaligus memberikan santunan kepada keluarganya. Ia juga perintahkan dinas terkait dan Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor memberikan pendampingan dan trauma healing kepada korban.
Ade Yasin menjelaskan, ini pelajaran bagi kita semua, urusan KDRT bukan urusan domestik atau urusan rumah tangga lagi, tapi urusan kita semua. Jadi jika menemukan kejadian seperti serupa, masyarakat melalui RT/RW dan lurah atau kepala desa segera laporkan ke aparat yang berwajib jangan didiamkan.
"Kejadian KDRT sudah masuk ke ranah hukum, artinya sudah menjadi delik aduan, maka harus dilaporkan kepada pihak berwajib, jangan dianggap ini persoalan rumah tangga biasa, karena kalau kondisinya seperti ini, kasian korban dalam kasus ini yakni anaknya," tandas Ade.
Ade menyebutkan, tadi ibunya sudah menyatakan keinginannya untuk pindah dari sini. Saya akan fasilitasi untuk pindah, kami akan kontrakkan rumah yang baru, namun tentunya setelah pihak kepolisian selesai melakukan penyelidikan. Sementara pelaku yang merupakan ayah korban, kini sedang diproses hukum di Polres Depok.
"Untuk kondisi anaknya, Alhamdulillah kini sudah membaik dan tenang, kami akan dampingi dari KPAD, Dinas Sosial, dan dinas terkait lainnya untuk trauma healing, kita semua turun tangan untuk menangani ini, kita juga terus berupaya agar tidak terjadi kejadian serupa," terang Ade Yasin.