Cibinong- Kabogorfest 2025 yang merupakan bagian dari perayaan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 sukses menciptakan kemeriahan sekaligus memberikan dampak positif nyata bagi masyarakat. Rangkaian acara yang digelar di berbagai titik, terpusat di Stadion Pakansari, menghadirkan nuansa pesta rakyat yang membahagiakan, bermanfaat, dan membanggakan.
Antusiasme masyarakat begitu tinggi, terlihat dari jumlah pengunjung yang mencapai lebih dari 619 ribu orang selama gelaran berlangsung. Kehadiran warga tidak hanya memeriahkan suasana, tetapi juga secara langsung menggerakkan roda ekonomi lokal dengan total perputaran uang mencapai Rp2,5 miliar lebih.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyatakan bahwa Kabogorfest dirancang bukan hanya sebagai perayaan, tetapi sebagai wadah pemberdayaan masyarakat.
"Kemeriahan ini adalah bentuk cinta masyarakat terhadap Kabupaten Bogor. Melalui Kabogorfest, kita hadirkan ruang bersama untuk tumbuh, berbagi, dan bangga sebagai bagian dari Bogor," ungkapnya.
Perlu diketahui, bahwa selain dampak ekonomi yang signifikan, Kabogorfest juga memberikan manfaat di berbagai sektor seperti.
UMKM dan pelaku usaha lokal mengalami peningkatan omzet. Wisatawan lokal maupun luar daerah turut mendorong okupansi hotel dan sektor pariwisata.
Layanan publik pun aktif, tercatat lebih dari 14.708 dokumen perizinan yang diterbitkan selama acara berlangsung. Budaya lokal kembali tampil dan dikenal melalui kegiatan seperti Helaran Budaya dan Binojakrama. Masyarakat mendapatkan ruang hiburan dan edukasi yang menyenangkan dan terjangkau.
Banyak warga berharap Kabogorfest dapat terus dilaksanakan setiap tahun. Kehadirannya dinilai sebagai "napas segar" yang memperkuat rasa memiliki,membangun semangat kebersamaan, dan menjadi momen berkumpul seluruh elemen masyarakat dari berbagai kalangan.
"Acara seperti ini bikin kami bangga jadi orang Bogor. Harus ada setiap tahun, karena manfaatnya besar sekali," ujar Dedi, salah satu pengunjung asal Cibungbulang.
Dengan kemasan yang semakin baik, melibatkan komunitas, pelaku seni, hingga pelaku usaha kecil.
Kabogorfest menjadi wajah baru Kabupaten Bogor daerah yang dinamis, berbudaya, dan berpihak pada rakyat.Kabogorfest bukan hanya milik pemerintah, tapi milik seluruh warga.
Salah satunya dirasakan oleh Yuni, pemilik usaha kuliner Mpek-mpek KK, yang dengan penuh semangat menyampaikan apresiasinya terhadap acara ini. Selama pameran semua dagangannya habis perhari mencapai 150 porsi. Kabogorfest tahun ini luar biasa
“Alhamdulillah, terima kasih untuk Kabupaten Bogor yang telah menyelenggarakan acara semewah, semegah, dan segebyar ini,” ujar Yuni.
Hal senada diungkapkan pelaku UMKM Kedai Corndog di Queen, Yusuf meraup omset diatas Rp.4 juta dengan rata-rata pengunjung mencapai 100 orang perhari.
"Alhamdulillah Pengunjung selalu rame, kalau bisa sering-sering aliadakan acara seperti ini, jualan kami laku keras," tegasnya.