Cibinong, Kompim – Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, secara resmi membuka Musyawarah Kabupaten (Muskab) XIII Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor Tahun 2025 yang diselenggarakan di Gedung Serbaguna I, Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Rabu (23/7/2025), seraya memberikan penghargaan tinggi atas terpilihnya Indra Fermanto sebagai Ketua PMI Kabupaten Bogor periode 2025–2030.
Ade menyampaikan pesan khusus dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto, kepada seluruh jajaran PMI Kabupaten Bogor. “Atas nama Pemerintah Daerah, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pengurus PMI yang telah memberikan dedikasi dan loyalitasnya kepada organisasi demi kepentingan masyarakat,” ucapnya.
Ia juga menekankan pentingnya prinsip kolektif-kolegial dalam menjalankan organisasi. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan organisasi bukan hanya ditentukan oleh ketua, melainkan oleh kekompakan dan loyalitas seluruh pengurus. “Siapa pun ketuanya, yang terpenting adalah pengurusnya. Mereka harus loyal, kompak, dan bekerja sama membantu organisasi. Kita tidak boleh hanya bergantung pada satu orang saja, melainkan harus bersama-sama, sesuai regulasi,” tegasnya.
Ade mengingatkan pengurus baru agar menindaklanjuti berbagai pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan oleh pengurus sebelumnya. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah inisiasi layanan kesehatan di wilayah Parung Panjang. “Masyarakat banyak mengeluh ingin ada rumah sakit di Parung Panjang. Tidak harus besar dulu, bisa dimulai dari klinik 24 jam yang nanti bisa ditingkatkan,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa PMI merupakan organisasi yang diakui secara internasional dan perannya tidak dapat dipisahkan dari pemerintah daerah. Oleh karena itu, ia mendorong agar PMI ke depan dapat membangun kemitraan strategis melalui regulasi yang memungkinkan kerja sama dengan pihak luar, termasuk penerimaan bantuan yang tidak bersifat mengikat.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PMI Jawa Barat, Adang Rochjana, turut memberikan apresiasi kepada pengurus PMI Kabupaten Bogor masa bakti 2020–2025 yang sukses menyelesaikan berbagai program kemanusiaan, termasuk penanganan pandemi COVID-19. Ia mengucapkan terima kasih kepada relawan, pengurus, dan masyarakat atas kontribusi mereka selama ini.
Musyawarah ke-13 ini menjadi ajang pertanggungjawaban pengurus sebelumnya sekaligus transisi kepemimpinan secara damai sesuai prinsip dasar Palang Merah Internasional. (nps – ed.swa).