CIBINONG- Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan terima Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI Terkait Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2021-2022 ke Kabupaten Bogor, di Ruang Rapat 1 Setda Kabupaten Bogor, Selasa (14/12). Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan bahwa luasnya Kabupaten Bogor dengan jumlah penduduk yang besar dengan tagline yaitu Kabupaten termaju, nyaman dan berkeadaban dengan Pancakarsa yakni Karsa Bogor Maju, Karsa Bogor Cerdas, Karsa Bogor Sehat, Karsa Bogor Membangun, dan juga Karsa Bogor Berkeadaban dengan 32 indikator yang harus dicapai tentu kehadiran Komisi II DPR RI bisa mendorong untuk mewujudkan itu semua. “Karena kami berhubungan juga dengan bapak dan ibu sekalian dari DPR RI terkait visi misi kami supaya apa yang kami bisa selesaikan dan realisasikan,” tuturnya. Wabup Iwan juga berharap kolaborasi ini juga bisa membantu menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di Kabupaten Bogor, salah satunya kejadian bencana longsor di wilayah Bogor Barat yang terjadi pada tahun 2020 yang hingga kini masih proses penyelesaian karena berdampak terhadap kurang lebih 4 kecamatan yang terdampak luas dan itu perlu pembangunan. “Dengan kehadiran Bapak-Bapak ke Kabupaten Bogor mudah-mudahan banyak pekerjaan-pekerjaan apalagi dari BPN dan mendorong dalam mempercepat target penyelesaian permasalahan di Kabupaten Bogor. Kami sangat apresiasi dan terima kasih semoga kegiatan ini bisa meningkatkan sinergi dan kolaborasi antara Pemkab Bogor dengan DPR RI,” imbuhnya. Selanjutnya, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Lukman Hakim menyatakan bahwa Komisi II merupakan bagian dari pelaksanaan fungsi pengawasan di antara tiga fungsi, yang salah satunya terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Kabupaten Bogor dengan penduduk terbesar di Republik Indonesia. Ini mungkin satu-satunya Dapil di RI yang terdiri hanya satu kabupaten. Tentu permasalahan yang terjadi cukup kompleks dan perlu dorongan DPR RI dalam membantu penyelesaiannya. Melalui kegiatan itu dirinya berharap dapat mendapatkan hasil berupa informasi, masukan, keadaan-keadaan yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintah daerah. “Ini menjadi bagian penting dalam proses berikutnya, persidangan-persidangan di Komisi II beserta mitra-mitra kerja kita di Komisi II. Dirinya juga berterima kasih atas kehadiran teman-teman dari BPN, sehingga kita bisa bersama-sama menyelesaikan permasalahan di Kabupaten Bogor misalnya soal pertanahan dan penyelesaian pembangunan akibat longsor beberapa waktu lalu,” tandasnya.