Cibinong, Kompim – Pemerintah Kabupaten Bogor menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Gedung Tegar Beriman, Rabu (17/9/2025). Bertajuk “Spirit Maulid untuk Kabupaten Bogor yang Damai dan Bermartabat”, acara ini menjadi panggung refleksi nilai-nilai kepemimpinan yang berintegritas, penuh empati, dan berorientasi pada pelayanan.
Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, menekankan bahwa momentum Maulid bukan hanya perayaan historis, melainkan pemantik transformasi budaya kerja ASN. Ia mengajak seluruh aparatur untuk tidak lagi berpikir sebagai birokrat, tetapi sebagai pelayan rakyat yang berhati Rasulullah.
“Rasulullah pemimpin yang amanah, adil, dan dekat dengan rakyatnya. Beliau dikelilingi oleh tim yang solid dan saling mendukung. Ini harus menjadi model kerja kolektif kita di Pemkab Bogor,” tegas Ade.
Dengan jumlah penduduk mencapai 6,3 juta jiwa, tantangan pelayanan publik semakin kompleks. Di tengah tuntutan efisiensi dan digitalisasi, Jaro Ade menekankan bahwa nilai-nilai seperti keikhlasan, kejujuran, dan kerja sama justru semakin penting untuk dipelihara.
“Kita harus bekerja bukan hanya karena aturan, tapi karena panggilan hati. ASN harus bisa menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat, dengan sikap ramah, responsif, dan penuh empati,” katanya.
Acara diisi dengan tausiah KH. Dudi Muttaqien. Dalam ceramahnya, ia menggarisbawahi bahwa sifat Rasulullah — Amanah, Tabligh, Fathanah, dan Siddiq — bukan hanya akhlak pribadi, melainkan kerangka kerja ideal bagi ASN modern.
Jaro Ade kembali menegaskan, bahwa kemajuan Kabupaten Bogor tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi atau infrastruktur, tetapi juga dari kualitas pelayanan dan kedamaian sosial.
“Saya mengajak kita semua untuk menjaga persatuan, memperkuat sinergi, dan terus menebarkan rahmat. Di tengah perbedaan, kita harus tetap satu dalam semangat membangun Bogor yang bermartabat,” pungkasnya. (Swa)